Bupati Sukabumi Instruksikan Penanganan Cepat, Sejumlah Lokasi Jadi Posko Kedaruratan

- Admin

Sabtu, 8 Maret 2025 - 17:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Ruang Sukabumi- Pemerintah Kabupaten Sukabumi telah menentukan sejumlah lokasi untuk dijadikan posko kedaruratan. Hal itu pasca terjadinya bencana yang menimpa 26 kecamatan di Kabupaten Sukabumi pada 6 Maret 2025 lalu.

 

Sekda Kabupaten Sukabumi H. Ade Suryaman mengatakan, posko akan dibuat di beberapa titik. Hal itu seperti posko utama di Pendopo Sukabumi.

 

“Posko lapangan ada di Palabuhanratu dan logistik di BPBD,” ujarnya saat rapat koordinasi tanggap darurat bencana dalam rangka penetapan status dan penanganan Bencana di Kabupaten Sukabumi secara virtual bersama BNPB, BPBD Provinsi, Forkopimda, hingga para camat, di Pendopo Sukabumi, Jumat, 7 Maret 2025.

 

Namun untuk status kedaruratan, menurutnya akan diputuskan melalui keputusan bupati Sabtu, 8 Maret 2025. Terutama berkaitan kecamatan yang akan ditetapkan status tanggap darurat bencana.

 

“Hasil koordinasi hari ini, akan ditetapkan lewat keputusan bupati besok,” ucapnya.

 

Terutama kecamatan -kecamatan yang mengalami kerusakan parah. Atau terdapat korban hilang dan meninggal.

 

“Sejauh ini yang terlihat parah dan ada yang masih hilang itu di Kecamatan Simpenan dan Lengkong,” ungkapnya.

 

Sementara itu, Bupati Sukabumi H. Asep Japar mengatakan, sejumlah kecamatan harus mendapatkan penanganan cepat. Hal itu seperti jembatan di Simpenan dan beberapa kecamatan lainnya.

 

“Hasil peninjaun ke sejumlah titik, memang harus segera mendapatkan penangangan khusus secara bersama,” terangnya.

 

H. Asep pun berterima kasih kepada semua pihak yang telah sigap membantu penangan bencana di Kabupaten Sukabumi. Sehingga, proses penangana bisa cepat dilakukan.

 

“Terima kasih kepada pihak TNI, Polri, BNPB, dan semua pihak yang telah membantu penangan bencana,” bebernya.

 

Wakil Bupati Sukabumi H. Andreas menambahkan, para camat harus siaga 24 jam dalam memonitor warganya. Sehingga, bisa sigap ketika warganya membutuhkan bantuan.

 

“Warga yang butuh bantuan, tolong segera dibantu. Terutama logistik dan sebagainya,” pungkasnya.

Berita Terkait

Optimalkan Kinerja Organisasi, Pemkab Sukabumi Lakukan Rotasi Dan Promosi ASN
Apresiasi Baim Sport Center, Bupati Harap Jadi Ruang Publik Inklusif Dan Pengembangan Potensi
Bupati Sampaikan Jawaban Atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Terkait Raperda APBD 2026
Dampingi Pangdam III Siliwangi Resmikan Jembatan Panel Garuda, Bupati “Dukung Pemerataan Pembangunan”
Dinas Perkim Dorong Penguatan APBD 2026 untuk Pembangunan Permukiman dan Infrastruktur Dasar
Plt Dinas Perkim Kabupaten Sukabumi Ikuti Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2025
Bupati Kunjungi PT Mersifarma Tirmaku Mercusana, Bahas Usaha Dan Penyerapan Tenaga Kerja
Peringatan Hari Jadi Ke 155 Kab Sukabumi, Gubernur Tekankan Pentingnya Pembangunan Berbasis Ekologi
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:13 WIB

Apresiasi Baim Sport Center, Bupati Harap Jadi Ruang Publik Inklusif Dan Pengembangan Potensi

Kamis, 2 Oktober 2025 - 19:01 WIB

Bupati Sampaikan Jawaban Atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Terkait Raperda APBD 2026

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:14 WIB

Dampingi Pangdam III Siliwangi Resmikan Jembatan Panel Garuda, Bupati “Dukung Pemerataan Pembangunan”

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:44 WIB

Dinas Perkim Dorong Penguatan APBD 2026 untuk Pembangunan Permukiman dan Infrastruktur Dasar

Rabu, 1 Oktober 2025 - 12:50 WIB

Plt Dinas Perkim Kabupaten Sukabumi Ikuti Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2025

Berita Terbaru